Shin Tae-yong Masih di Korea Selatan, Calon Lawan Timnas Indonesia Sibuk Mulai Gelar TC di Eropa pada 20 Juli
Bergabung dalam grup ‘neraka’
Saat Pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong masih di Korea Selatan dan jadwal kembali ke Tanah Air belum jelas. Calon lawannya yakni Bahrain justru sudah mulai sibuk mengelar persiapan.
Seperti diketahui, Bahrain bergabung dalam Grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia bersama timnas Indonesia.
Selain tim asuhan Shin Tae-yong mereka juga bergabung dengan beberapa tim kuat seperti Jepang, Australia, Arab Saudi, dan China.
Bergabung dalam grup ‘neraka’ sepertinya membuat Bahrain tak bisa tenang menatap Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia ini.
Mereka bahkan langsung mempersiapkan tim nasional lebih awal.
Padahal perjuangan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia baru akan dimulai pada September mendatang.
Namun, mereka telah memanggil 30 pemain untuk menjalani pemusatan latihan (TC) sebagai persiapan menuju Kualifikasi Piala Dunia 2026 zona Asia.
Media Bahrain, GDN Online, menyatakan bahwa federasi telah memanggil 30 pemain untuk menjalani TC di Eropa.
Bahrain dijadwalkan akan menjalani TC selama dua pekan di Slovenia.
Bergabung dalam grup ‘neraka’
Tim asuhan Dragan Talajic ini dijadwalkan akan menjalani TC muali 20 Juli hingga 2 Agustus mendatang.
“Sebanyak 30 pemain timnas Bahrain senior telah dipanggil untuk mengikuti kamp Eropa,” tulis Media Bahrain GDN Online.
“Para pemain timnas ini akan menjalani program latihan selama dua minggu di Maribor, Slovenia, antara 20 Juli hingga 2 Agustus,” lanjutnya.
“Kamp ini merupakan bagian dari persiapan mereka untuk kompetisi mendatang yang dimulai dengan putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026 pada September mendatang.”
Untuk TC ini, media Bahrain ini juga menyebut bahwa federasi memanggil sejumlah pemain andalan.
Tentu saja pemain-pemain terbaik dipanggil untuk ikut mempersiapkan TC ini.
“Sejumlah pemain bintang termasuk Ali Madan, Komail Al Aswad, Mahdi Humaidan, Jassim Al Shaikh, Waleed Al Hayyam, Amine Benaddi, Sayed Mohammed Jaafar, dan Ebrahim Luthfallah, dan masih banyak lagi dipanggil,” tulisnya.
Selain mereka, pelatih Dragan Talajic juga memanggil pemain muda yang sedang naik daun di kompetisi.
Dalam daftar pemain yang dipanggil ada Ebrahim Al Khattal, Abdulla Al Khalasi, Ahmed Al Sherooqi, Hussain Abdulkarim, hingga Ahmed Abdulhameed.
Bergabung dalam grup ‘neraka’
Bahkan satu pemain yang baru juga menyelesaikan program pengembangan pemain di klub Spanyol Villareal juga dipanggil.
“Dan Sayed Ahmed Al Wadaei, yang baru-baru ini menyelesaikan program pengembangan pemain di klub raksasa sepak bola Spanyol, Villareal juga dipanggil.”
“pemain-pemain internasional Bahrain yang selalu dapat diandalkan, yaitu Ammar Mohammed, Abdulkarim Al Fardan, Sayed Mahdi Baqer, Ahmed Nabeel, Hamad Shamsan, Mohammed Adel, Mohammed Al Banna, Hazza Ali, Ali Haram, Moses Atede, Sayed Dhiya Saeed, Abdulwahab Al Malood, Mahdi Abduljabbar, Ismaeel Abdullatif, Abbas Al Asfoor,” tulisnya.
Selain itu, pemain naturalisasi asal Nigeria yakni Vincent Emmanuel juga dipanggil.
“Baik Emmanuel maupun Al Wadaei telah dipanggil untuk tim nasional senior untuk pertama kalinya,” tulis media asal Brahrain tersebut.
Bergabung dalam grup ‘neraka’
“Dua nama besar yang akan absen dari kamp Slovenia adalah pemain profesional Bahrain yang bermarkas di luar negeri Abdulla Yusuf dan Mohammed Marhoon.”
Yusuf dan Marhoon tak bisa bergabung dalam TC di Slovenia karena mereka saat ini sibuk dengan klub masing-masing.
Untuk Yusuf dipastikan masih bermain untuk klub kasta tertinggi Ceko yakni Bohemians Praha 1905.
Kemudian untuk Marhoon, ia pun sibuk bersama klub asal Kuwait Sports Club of Kuwait.
Selama di Slovenia, Bahrain juga direncanakan menjalani dua laga uji coba.
Tentu saja rencana laga uji coba ini digelar sebagai persiapan tim untuk menghadapi tim-tim di Grup C nanti termasuk timnas Indonesia.
Saat tim seperti Bahrain yang menempati ranking ke-81 dunia saja mulai sibuk mempersiapkan diri menghadapi Kualifikasi Piala Dunia 2026.
Justru timnas Indonesia belum ada kepastian kapan mulai menggelar TC.
Bahkan saat ini PSSI pun belum bisa memastikan tepatnya kapan Shin Tae-yong kembali ke Indonesia.
Hal ini karena, pelatih berusia 53 tahun tersebut saat ini masih berada di kampung halamannya Korea Selatan.
Bergabung dalam grup ‘neraka’
Mantan pelatih timnas Korea Selatan tersebut telah pulang kampung sejak 14 Juni lalu.
Namun, hingga saat ini PSSI belum mengetahui kapan tepatnya sang pelatih kembali ke Indonesia.
Apabila sebelumnya asisten Shin Tae-yong Nova Arianto mengatakan sang pelatih akan kembali ke Indonesia pada 21 Juli mendatang.
Akan tetapi, Ketua Umum PSSI, Erick Thohir belum lama ini mengatakan bahwa Shin bakal kembali satu atau dua pekan lagi ke Tanah Air.
Dengan begitu, belum ada jadwal pasti kapan Shin Tae-yong akan kembali ke Tanah Air untuk mempersiapkan timnas Indonesia sesegera mungkin.
GUNDALA4D SITUS SLOT TERGACOR NO 1 DI INDONESIA DENGAN RTP HINGGA 98% DAN SLOT GAME TERLENGKAP. DENGAN PELAYANAN TERBAIK, PROSES DEPO DAN WITHDRAW TERCEPAT DAN MENYEDIAKAN DEPOSIT VIA PULSA DAN E – WALLET TANPA POTONGAN
Berikut Promo Yang Sedang Berlangsung :
BONUS DEPO NEW MEMBER 50%
BONUS DEPO HARIAN 10%
Berikut Promo Bonus Mingguan :
CASHBACK UP TO 15%
ROLLINGAN UP TO 1%
REFERRAL UP TO 5%
EVENT BONUS MISS SCATER Rp. 20.000,00
HUBUNGI KAMI VIA WHATSSAPP +62 813 9835-7057